KOMPAS.com - Penyebaran virus corona penyebab Covid-19 secara global masih terjadi. Kendati demikian, sejumlah negara juga telah melakukan pelonggaran terkait Covid-19.
Berdasarkan data real time Worldometers pada Sabtu (7/5/2022) pagi, total kasus virus corona secara global, yakni:
- Total kasus positif: 516.343.917
- Total pasien sembuh: 471.068.372
- Total korban meninggal: 6.274.085
Baca juga: Apakah Mutasi Virus Corona Memicu Terjadinya Hepatitis Akut Misterius?
Update virus corona di Indonesia
Satgas Penanganan Covid-19 hingga Jumat (6/5/2022) pukul 12.00 WIB, mencatat ada penambahan 245 kasus harian baru.
Angka ini menurun dibandingkan dengan kasus baru pada Kamis (5/5/2022) yakni 250 kasus dalam 24 jam.
Dari 395 kasus, Jakarta menempati posisi tertinggi dengan banyak kasus baru yang dicatat adalah 89 kasus.
Baca juga: Muncul Hepatitis Akut Misterius yang Menular Lewat Saluran Pernapasan, Pakai Masker Tetap Perlu?
Berikut update kasus harian Covid-19 di Indonesia per Sabtu (7/5/2022) pagi:
- Kasus penambahan infeksi harian: 245
- Korban meninggal: 17
- Pasien sembuh: 329
Dengan penambahan angka tersebut, total kasus Covid-19 yang tercatat sebagai berikut:
- Total pasien positif: 6.047.986
- Total korban meninggal: 156.357
- Total pasien sembuh: 5.885.099
- Total kasus aktif: 6.530
Baca juga: Update Lokasi Vaksinasi Booster di Jabodetabek untuk Syarat Mudik Lebaran 2022
Jerman pangkas masa isolasi jadi 5 hari
Dilansir dari WSWS, Sabtu (7/5/2022), pemerintah Jerman memutuskan mempersingkat masa isolasi menjadi 5 hari.
Pemotongan masa isolasi ini didorong karena adanya isu "pandemi sudah berakhir", yang membuat warga Jerman mengabaikan prokes dan terjadi penularan infeksi besar-besaran.
Hal ini juga menanggapi munculnya strain baru yang menyebar dan lebih menular daripada varian BA.2 Omicron di negara tersebut.
Oleh karena itu, orang yang berpotensi menularkan pun harus dipaksa untuk terus bekerja.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Delmicron dan Bedanya dengan Omicron
Keputusan memangkas masa isolasi ini sejalan dengan persyaratan warga harus dites negatif selama menjalani karantina.
Sebelumnya, masa karantina ditetapkan oleh pemerintah selama 10 hari, di mana orang yang menjalani isolasi bisa bebas setelah 7 hari jika tanpa gejala.
Beberapa negara bagian yang juga melakukan pemangkasan masa karantina yakni Baden-Württemberg, Bavaria, Bremen, Hesse, Rhine-Westphalia Utara, Rhineland-Palatinate, Saxony, Schleswig-Holstein dan Thuringia.
Kemudian, Berlin, Brandenburg, dan Mecklenburg-Western Pomerania menyusul pada Jumat (6/5/2022).
Baca juga: 5 Fakta Deltacron, Varian Corona Disebut Gabungan Delta dan Omicron
Asian Games ditunda, Omicron meluas di China
Dilansir dari LA Times, Jumat (6/5/2022), Dewan Olimpiade Asia (OCA) mengatakan pelaksanaan Asian Games di China yang dijadwalkan pada September 2022 ditunda karena kekhawatiran tentang penyebaran varian Omicron dari virus corona di negara itu.
Pihaknya menambahkan, mereka tidak memilih tanggal baru tetapi akan diumumkan "dalam waktu dekat" setelah pembicaraan dengan penyelenggara lokal dan Komite Olimpiade China.
Menurut OCA, penyelenggara lokal sangat siap untuk mengadakan pesta olahraga ini tepat waktu meskipun ada tantangan global.
Baca juga: 99,2 Persen Masyarakat Sudah Memiliki Antibodi Covid-19, Bolehkah Lepas Masker?
Penundaan tersebut juga mencerminkan kekhawatiran yang berkembang di antara para pemimpin China tentang penyebaran wabah yang cepat dari Shanghai ke Beijing.
Langkah yang diambil China untuk mengatasi lonjakan Omicron di negaranya yakni tetap menerapkan strategi lockdown Covid-19 dan pembatasan lainnya.
Diketahui, Asian Games dijadwalkan akan berlangsung pada 10-25 September di Hangzhou, China.
Baca juga: Mudik Lebaran 2022, Potensi Ledakan Kasus, dan Antisipasi Long Covid-19
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.from "update" - Google Berita https://ift.tt/CXaKuqF
via IFTTT
from Update Saji https://ift.tt/Vk37ITi
via IFTTT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar